5 Destinasi Wisata Sejarah di Medan yang wajib Dikunjungi. Berwisata tentu tidak melulu harus mengunjungi tempat-tempat yang menyuguhkan pemandangan alam ataupun taman rekreasi buatan. Beberapa orang juga ada yang menggemari obyek wisata berbau sejarah dan budaya.

Apabila kalian adalah salah satunya, tempat-tempat wisata sejarah berikut ini tentu tidak boleh kalian lewatkan saat berkunjung ke Kota Medan.

5 Destinasi Wisata Sejarah di Medan yang Wajib Dikunjungi

1. Istana Maimun

Istana Maimun merupakan sebuah bangunan yang menjadi saksi sejarah perkembangan Islam di Medan. Istana ini didirikan oleh Sultan Maimun Al-Rasyid Perkasa Alamsyah, keturunan ke-9 Kesultanan Deli.

Bangunannya sendiri memiliki perpaduan antara arsitektur India, Islam, Melayu, Italia, serta Spanyol.

Arsitekturnya yang unik dan berbagai benda peninggalan sejarah Kesultanan Deli yang disimpan di dalamnya menjadi daya tarik tersendiri yang selalu berhasil memikat para wisatawan.

Tiket masuknya cukup terjangkau, hanya sebesar Rp5.000 per orang. Di dalam, kamu juga bisa menyewa baju adat Melayu dan berfoto ria dengan membayar Rp 15.000 hingga Rp 30.000.

2. Masjid Raya Al-Mashun

Masjid Raya Al-Mashun, atau yang juga sering dikenal dengan sebutan Masjid Raya Medan, berlokasi tepat di seberang Istana Maimun. Sebagai peninggalan Kesultanan Deli lainnya, masjid ini juga memiliki arsitektur bangunan yang indah, perpaduan antara gaya Spanyol, India, dan Timur Tengah. Di dalam masjid, tersimpan juga Alquran berukuran sangat besar dan berumur ratusan tahun yang bisa dilihat oleh pengunjung.

3. Rumah Tjong A Fie

Bergeser sedikit dari Kompleks Istana Maimun, tepatnya di Jalan Ahmad Yani Medan, terdapat satu bangunan sejarah yang menarik untuk dikunjungi, yaitu Rumah Tjong A Fie. Tjong A Fie sendiri adalah seorang saudagar kaya asal Tiongkok yang dulunya tinggal di Medan, sekaligus menjadi tokoh yang sangat dihormati oleh pemerintah Belanda dan Sultan Deli.

Rumah Tjong A Fie memiliki perpaduan antara aksitektur Tiongkok, Melayu, dan Eropa. Di dalamnya, tersimpan sejumlah benda bersejarah yang bisa kamu lihat. Untuk masuk ke dalam, kamu akan dikenakan tiket sebesar Rp35.000 per orang.

Baca Juga: Perjuangan Hardoni Sitohang Buka Kursus Musik Batak di Jakarta

4. Museum Negeri Sumatera Utara

Jika ingin mengetahui berbagai hal seputar sejarah di Sumatera Utara, museum yang satu ini wajib kamu kunjungi. Dari luar, arsitektur bangunan museum ini terlihat sangat unik, karena mengambil bentuk rumah adat tradisional Sumatera Utara. Kemudian, bagian atap depannya juga dipenuhi dengan ornamen dari etnis Batak Toba, Melayu, Karo, Simalungun, Mandailing, Pakpak, serta Nias.

Benda-benda bersejarah yang dipamerkan di museum ini berasal dari masa pra sejarah, masa Hindu-Buddha, dan masa penyebaran Islam. Tak hanya berasal dari Sumatera Utara saja, beberapa koleksinya juga ada yang berasal dari daerah lain di Indonesia dan negara lain, contohnya Thailand.

Berlokasi di Jalan H.M. Joni No. 15, Medan, Museum Negeri Sumatera Utara buka setiap hari Selasa – Kamis pada pukul 08.00–16.00 WIB dan Jumat–Minggu mulai pukul 08.00–15.30 WIB. Tiket masuknya sebesar Rp3.000 per orang. Cukup terjangkau, bukan?

5. Kawasan Kota Tua Medan

Nah, apabila kamu hobi fotografi dan mencari suasana kota ala zaman kolonial Belanda sebagai spot foto, kamu bisa berkunjung ke Kawasan Kota Tua Medan, yang berada di daerah Jalan Ahmad Yani.

Salah satu gedung yang paling populer di kawasan ini adalah Gedung London Sumatera. Dibangun pada tahun 1906, gedung berarsitektur Indische Empire ini pada mulanya digunakan sebagai kantor dari perusahaan perkebunan milik Harrisons & Crossfield Company. Namun, sekarang digunakan sebagai kantor pusat perusahaan yang bernama PT. PP London Sumatera.

Demikianlah  5 Destinasi Wisata Sejarah di Medan yang Wajib Dikunjungi tempat wisata sejarah dan budaya yang bisa kamu kunjungi saat berlibur ke Medan. Menarik, bukan? Jika belum ada rencana libur lebaran nanti, Medan bisa menjadi salah satu destinasi yang patut kamu pertimbangkan.

Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *